Sempat Disebut Bermasa Depan Cerah
Siapa di antara kalian yang masih mengingat Jordon Ibe? Sebagian besar fans Liverpool bisa saja lupa dengan nama yang pernah berkostum Si Merah tersebut. Maklum, Ibe bukanlah pemain yang sukses di Anfield.
Tentu saja, Ibe tak seperti sosok yang patut dikenang layaknya Steven Gerrard, Luis Suarez, atawa Jordan Henderson. Ibe, yang kini baru berusia 25 tahun, beberapa tahun lalu sempat mencuri perhatian publik.
Ia digadang-gadang bakal meledak setelah moncer bersama Akademi Liverpool. Kisahnya berawal saat Raheem Sterling memutuskan cabut dari Liverpool pada 2015.
Sterling pergi ke Manchester City setelah Liverpool sukses mengeruk cuan sebasar 50 juta pounds. Kepergian Sterling meninggalkan pekerjaan rumah yang tak enteng bagi manajemen.
reka harus mencari pemain pengganti yang bisa meneruskan peran krusial Sterling di lini tengah yang juga bisa menyerbu dari sayap. Akhirnya, pilihan jatuh ke Ibe.
Ibe muda diharapkan bisa sebagai penerus jangka panjang dan jadi langganan starting XI racikan Brendan Rodgers. Pilihan yang tepat, mengingat Ibe tampil yahud di akademi dan memesona pula saat dipinjamkan kepada Derby County.
Tak lama setelah kepergian Sterling, Ibe dipanggil pulang ke Anfield. Dia disambut dengan tangan terbuka, tak hanya oleh petinggi, tapi juga puluhan pemuja setia Liverpool.
Advertisement
Ia debut pada 2015/2016, dan hasilnya Ibe memble. Kehadiran Ibe tak mampu mendongkrak performa Liverpool. Jebloknya permainan Ibe dkk. berujung pada pemecatan Rodgers sebagai juru taktik pada Oktober 2015.
Sepeninggal, Rodgers, Ibe harap-harap cemas di bawah kepelatihan Jurgen Klopp. Ibe berharap masih mendapat kepercayaan penuh dari pelatih baru itu. Tapi lagi-lagi nasib baik tak berpihak.
Klopp tak memasukkan Ibe ke dalam rencana besarnya. Merasa tak diperlukan lagi, Ibe memilih angkat kaki ke Bournemouth pada 2016.
Di Bournemouth, terhitung hingga 2020, Ibe hanya bermain dalam 92 laga bareng The Cherries dengan torehan lima gol. Jatah bermainnya mulai berkurang selama berada di Vitality Stadium.
Ibe semakin sengasara, karena hanya tampil dua kali di musim terakhirnya pada 2019/2020. Di periode itu pula, Liverpool kembali memenangkan liga setelah 30 tahun menanti.
Segalanya terus berubah bagi Ibe, termasuk ketika menandatangani kontrak dengan Derby County pada musim panas 2020. Kembali ke mantan klub yang pernah menjamnya, tidak memulai karier Ibe lagi seperti yang diharapkan, hanya bermain sekali untuk Rams.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar